Belakangan ini berita tentang Jaminan Hari Tua atau JHT kerap menjadi pembicaraan. Hal ini terkait dengan langkah Menteri Tenaga Kerja Indonesia yang sempat mengubah tata cara pencairan Jaminan Hari Tua menjadi ketika seorang karyawan baru berusia 65 tahun. Tak pelak kebijakan ini mendapatkan kritik tajam dari berbagai kalangan. Menurut mereka, Jaminan Hari Tua atau yang juga bisa disebut sebagai dana pensiun seharusnya bisa dicairkan tanpa perlu menunggu usia tertentu. Namun, terlepas dari pro dan kontra terkait kebijakan tersebut, sejauh apa sebenarnya pemahaman kita tentang dana hari tua ini?

Dana Pensiun

Apa Itu Dana Pensiun

Dana pensiun merupakan sejumlah dana yang disiapkan untuk peruntukannya di masa tua seseorang. Dana ini disiapkan seseorang sebagai bekal di masa tua, baik untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari maupun aktivitas lainnya.

Umumnya, dana ini disiapkan dengan anggapan bahwa ketika memasuki umur tertentu, manusia tidak lagi akan produktif. Manusia tidak lagi bisa memperoleh pendapatan dalam jumlah yang sama ketika masih berada dalam usia yang produktif. Sementara di usia lanjut nantinya pengeluaran akan tetap ada. Bahkan karena risiko usia, pengeluaran terutama di sektor kesehatan akan meningkat. Belum lagi jika orang yang dimaksud berencan auntuk melakukan kegiatan usaha untuk memperoleh pemasukan tambahan.

Dengan alasan-alasan ini, dana pensiun menjadi suatu hal wajib untuk disiapkan sedari dini. Persiapan dana pensiun pun bervariasi dari satu orang ke orang lain. Pada karyawan misalnya, perusahaan dapat memotong sejumlah dana dari gaji karyawan untuk ditempatkan sebagai jaminan hari tua atau mengikutsertakan karyawan dalam program asuransi. Sementara bagi beberapa orang lain, mereka menempatkan tabungan secara mandiri untuk dipergunakan sebagai dana ini di kemudian hari.

Manfaat Menyediakan Dana Pensiun

Tentu ada beberapa manfaat yang bisa diperoleh seseorang dari dana pensiun. Berikut ini beberapa di antaranya.

  1. Masyarakat bisa menggunakan dana pensiun untuk secara mandiri memenuhi kebutuhan sehari-hari di usia lanjut
  2. Jika tersedia dalam jumlah yang cukup, dana pensiun juga dapat digunakan sebagai modal untuk melakukan kegiatan usaha.
  3. Dengan adanya dana pensiun, masyarakat berusia lanjut tak perlu lagi harus bergantung pada anak-anak untuk memenuhi kebutuhan mereka

Pentingnya Memilih Cara Tepat untuk Menyediakan Dana Pensiun

Dana pensiun merupakan dana dengan peran vital untuk masa tua seseorang. Tak hanya itu, tak jarang dana ini akan menjadi sumber utama pemasukan orang tersebut hingga pada titik tertentu. Persiapan dana pensiun yang tidak cermat dapat berisiko pada hilangnya dana tersebut di masa depan. Oleh karena itu, penting bagi setiap orang untuk memilih cara yang tepat dalam menyediakan dana hari tua ini.

Salah satu cara termudah untuk mempersiapkan dana ini adalah dengan menabung secara rutin. Langkah ini akan membantu untuk menyisihkan sebagian dari pendnapatan yang diperoleh pada saat ini untuk menjadi dana hari tua.

Langkah berikutnya adalah berpartisipasi dalam program jaminan hari tua. Program ini bisa saja berupa program asuransi dari pihak swasta atau pemerintah atau bahkan dari tempat seseorang tersebut bekerja. Biasanya, pihak pemberi kerja atau pemerintah akan memotong sejumlah dana dari gaji karyawan untuk dimasukkan dalam jaminan hari tua tersebut.

Terlepas dari cara menentukannya, masyarakat harus cermat dalam memilih cara yang paling menguntungkan. Dalam hal ini, cara tersebut harus bisa menjamin pihak penerima manfaat untuk mencairkan dana hari tua mereka dengan cepat dan tanpa kesulitan. Hal ini karena pada dasarnya dana tersebut merupakan hak mereka sendiri. Selain itu, masyarakat juga harus bijak dalam memilih cara yang paling ringan bagi mereka untuk menyisihkan dana ke dalam dana hari tua tersebut.