Ungkapan cinta produk lokal adalah salah satu slogan yang kerap digaungkan oleh pemerintah pusat. Melalui slogan ini, masyarakat didorong untuk memiliki kecintaan besar terhadap produk-produk yang dihasilkan di atau oleh bangsa Indonesia sendiri. Namun di balik sekadar rasa cinta atau bangga tersebut, tentunya ada alasan lain di balik langkah pemerintah kerap menggaungkan slogan ini. Setidaknya dari perspektif ekonomi, ternyata langkah ini juga berpotensi memberikan sokongan terhadap pertumbuhan ekonomi di Indonesia.

cinta produk lokal

Cinta Produk Lokal, Sebuah Gerakan Bersama Masyarakat

Barangkali slogan cinta produk lokal adalah salah satu slogan yang sangat sering digaungkan oleh pemerintah. Masyarakat didorong untuk mencintai produk lokal jauh melebihi produk impor. Bahkan tak jarang pemerintah mengondisikan kualitas produk lokal tidak berada di bawah kualitas produk impor. Dengan kualitas yang kurang lebih sama atau bahkan jauh melebihi produk impor, masyarakat bisa memperolehnya dengan harga yang jauh lebih terjangkau.

Bahkan tak jarang slogan ini dikatakan sebagai bagian atau wujud sederhana dari aksi bela negara. Dengan mencintai produk lokal, masyarakat memberikan kesempatan bagi produk lokal untuk berjaya di negerinya sendiri. Dengan mencintai produk-produk lokal, masyarakat memberikan kesempatan bagi para produsen, manufaktur, hingga pengusaha lokal untuk berkembang dan bahkan menjadi pelaku ekonomi besar yang membanggakan nantinya. Tentu, jika sudah sampai tahap ini, masyarakat akan menjadi salah satu pihak yang diuntungkan. Salahs atunya adalah karena besarnya porsi pemasukan dari pajak serta penciptaan lapangan kerja.

Cinta Produk Lokal, Menyokong Pertumbuhan Ekonomi

Cinta produk lokal adalah sebuah slogan sederhana yang digaungkan oleh pemerintah. Namun dampak sebenarnya dari slogan ini adalah sokongan terhadap pertumbuhan ekonomi. Meski dari segi jumlah dana yang diperoleh per individu sangat kecil, namun ketika digerakkan oleh banyak orang, kuantitas yang diperoleh akan jauh melebihi nominal partisipasi ekonomi yang dilakukan oleh merkea yang berada di tingkat ekonomi atas. Hal inilah yang menjadi alasan sebenarnya di balik pentingnya rasa bangga dan cinta terhadap produk buatan dalam negeri ini.

Terlebih, masyarakat tidak perlu melakukan hal-hal kompleks. Cukup dengan membeli produk-produk yang dibuat dari dalam negeri, masyarakat bisa berpartisipasi dalam membangun kesehatan ekonomi nasional. Adapun secara umum, berikut ini beberapa manfaat yang bisa diperoleh dari perspektif ekonomi nasional.

  1. Masyarakat bisa menekan tingkat impor barang akibat tingginya konsumsi barang produksi domestik
  2. Masyarakat bisa menekan tingkat inflasi akibat belanja barang konsumsi luar negeri oleh pemerintah akan semakin kecil
  3. Masyarakat bisa mendorong penciptaan lapangan kerja yang lebih besar
  4. Masyarakat bisa mendorong naiknya pendapatan pemerintah dari sektor pajak. Hal ini fkemudian akan berkontribusi terhadap pembangunan ekonomi. Hal ini mencakup sektor transportasi maupun kebutuhan publik lainnya.
  5. Tingkat konsumsi produk lokal yang tinggi juga bisa mendorong para investor untuk menanamkan modalnya. Hal ini berlaku bagi investor domestik maupun asing. Dengan cara ini, secara langsung maupun tidak langsung, masyarakat akan diuntungkan dengan tingkat pendapatan yang lebih tinggi.

Menjaga Kesehatan Kompetisi dengan Produk Asing

Tak hanya menjaga kesehatan ekonomi nasional secara keseluruhan. Slogan cinta produk lokal juga memiliki dampak lain yang tidak kalah penting., Dampak tersebut adalah menjaga kesehatan kompetisi dengan produk asing. Dengan memiliki rasa cinta yang besar akan produk lokal, masyarakat memberikan kesempatan bagi produsen maupun manufaktur lokal untuk berkembang. Produsen pun akhirnya bisa mengeluarkan produk dengan kualitas setara atau bahkan jauh lebih baik daripada produk-produk asing.

Hal ini akan secara langsung berdampak pada kualitas kompetisi yang terjadi antara produk lokal dengan produk asing. Semakin berkualitas produk lokal, maka semakin baik pula tingkat kompetisinya di kancah global. Pada akhirnya, masyarakat yang kembali akan diuntungkan. Beberapa manfaat yang diperoleh antara lain penciptaan lapangan kerja, pendapatan yang lebih baik, hingga pembangunan sektor kebutuhan publik yang lebih baik, merata, dan signifikan.